kauharustahu.id - Dalam sebuah hubungan yang sudah memasuki tahap keseriusan tentunya mempunyai sebuah komitmen. Setiap pasangan kekasih tentu memiliki komitmen yang berbeda , walaupun terlihat sama saja seperti pasangan yang lainnya. Terkadang kamu akan memperhatikan pasangan kekasih yang tak jauh berbeda usia denganmu, namun entah mengapa bagimu sikap mereka terlihat seperti berbeda dengan apa yang kamu pikirkan.
Dalam sebuah hubungan yang sudah memasuki tahap keseriusan tentunya mempunyai sebuah komitmen. Setiap pasangan kekasih tentu memiliki komitmen yang berbeda , walaupun terlihat sama saja seperti pasangan yang lainnya. Terkadang kamu akan memperhatikan pasangan kekasih yang tak jauh berbeda usia denganmu, namun entah mengapa bagimu sikap mereka terlihat seperti berbeda dengan apa yang kamu pikirkan.
Tidak ada yang salah cara dari setiap orang dalam menjalani hubungan, sebab usia bukanlah sebuah patokan untuk mengukur sejauh mana keseriusan dan kedewasaan seseorangalam menjalani suatu hubungan . Daripada bingung dengan memikikan hubungan orang lain, akan lebih baik kamu memastikan tingkat keseriusan hubungan kalian. Dari hal-hal sederhana ini kamu akan dapat menilainya, bukan hanya hal romantis atau janj-janji manis melainkan komitmen kamu dan pasangan dalam hubungan.
Saling mengingatkan satu sama lain jika salah, agar dapat instropkeksi diri
Hal ini dilakukan bukanlah untuk mencari-cari kesalahan yang dilakukan pasangan baik yang disengaja maupun tidak. apalagi untuk saling menyalahkan, Hingga berujung pada rasa marah yang berlebihan. Tapi baik kamu ataupun dia harus saling bekerja sama untuk tidak saling menghakimi saat diantara kalian ada yang salah. Jika dari awal hubungan kalian sudah sepakat untuk saling berbenah diri, maka tidak akan ada kesan jika kalian seperti menggurui atau mengatur pasangan, sebaliknya ialah saling mengingatkan.
Kalian sudah paham untuk menciptakan kenyamanan tidak harus memaksakan kehendak sendiri
Terkadang kamu sering melihat seseorang yang selalu menuntut pasanagnnya untuk melakukan ini dan itu sesuai kehendaknya, seolah-olah tuntutan adalah kunci utama bagi kenyamanan. Namun yang merasa nyaman hanyalah dia yang menuntut, sebaliknya pasanganya belum lah tentu merasakan hal yang sama. Jika hal tersebut dilakukan sekali atau dua kali saja tentu masih tidak berpengaruh, namun jika sudah terlalu sering akan berdampak buruk bagi hubunganmu.
Maka segeralah untuk menyadari hal tersebut dalam hubunganmu. Dalam hal ini kamu akan dapat menerima dirinya dan selalu menghargai apapun yang ia lakukan, dan yang paling utama adalah rasa kenyamanan.
Tidak merasa kesepian saat berjauhan sebab kalian sudah mahir berdamai dengan rasa-rasa seperti itu
saat kamu menajlani hubunganjarak jauh saat itulah kedewasaanmu diuji . Dimulai dari persoalah seperti memberi kepercayaan dan memgang kepercayaan, hingga seperi perasaan rindu yang kadang rasa kesepian. Namun untuk beberapa pasangan yang sudah sering menjalani LDR hal tersebut sudahlah biasa.
Baca Juga :
Bukan matre, namun kamu atau dia lebih suka bergantian untuk urusan untuk memberi buah tangan pada pasangan
Jujur saat awal menjalani hubungan ialah kunci utama hunbungan. Kamu dan pasangan tidak yang saling memanfaatkan sehingga kata matre tidak ada dalam hubunganmu. Kalian akan lebih senang bergantian membelikan satu sama lain, seperti saat berkencan. Tekadang kalian juga perlu sedikit hitung-hitungan dalam pengeluaran bukanlah pelit, justru agar kalian saling dapat sedikit terbuka dalam keuangan juga hubungan menjadi lebih sehat.
Obrolan tidak selalu soal perasaan, namun berisi keseharian, hobi sampai mimpi masing-masing
Untuk tahap hubungan yang terbilang serius, sudah bukan lagi waktunya untuk selalu menceritakan perasaan saja. Yang ada kalian akan jenuh sebab obrolan yang monoton. Saat ini kamu akan sering membicarakan keseharia kalia, pekerjaan atau lainnya, juga mengenai keluarga masing-masing.
Sumber : vebma.com
